Pemkab Jember dan PT Surya Mataram Nusantara sepakat melanjutkan penerbangan Jember Jakarta PP hingga Desember 2025. Penerbangan rencananya akan kembali dilakukan pada 11 November mendatang.
Deputi Komersial Direktur PT Surya Mataram Nusantara (Fly Air Jaya), Ary Mercyanto, Selasa (28/10/25) malam menyatakan pihaknya sangat berhati-hati dalam mengoperasikan penerbangan ini mengingat adanya keterlibatan anggaran pemerintah.
Setelah menjalankan enam kali penerbangan, Ary menyampaikan beberapa inovasi akan diterapkan pasca evaluasi. Salah satunya adalah perlunya fase evaluasi di Bandara Jember untuk meningkatkan daya angkut penerbangan, yang diharapkan dapat menekan biaya operasional.
Sementara itu, Bupati Jember Muhammad Fawaid menegaskan bahwa penerbangan ini bukan sekadar keinginan, melainkan kebutuhan mendesak. Dengan status Jember sebagai kabupaten dengan angka kemiskinan ekstrem tertinggi di Jawa Timur, konektivitas udara menjadi kunci menarik investasi.
Ia juga mengakui tarif penerbangan saat ini masih relatif tinggi, namun menurutnya tetap worth it mengingat penghematan waktu signifikan, dari 6 hingga 8 jam perjalanan darat menjadi hanya sekitar 2 jam penerbangan.
Ia juga menekankan pentingnya penerbangan langsung ke Halim yang berada di pusat ibu kota Jakarta, bukan Tangerang atau Cengkareng, karena menargetkan investor dan pelaku usaha yang berpusat di Jakarta.
Setidaknya, operasional penerbangan hingga Desember akan menjadi bahan evaluasi Pemkab Jember untuk kelanjutan penerbangan di tahun 2025.(thn)
Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.