Menjelang musim liburan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, PT KAI Daerah Operasi 9 Jember bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan mulai melakukan serangkaian inspeksi keselamatan atau ramp check untuk memastikan seluruh perjalanan kereta api berjalan aman dan nyaman.

Kegiatan pemeriksaan ini resmi dimulai pada 10 November dan akan berlangsung hingga 14 November 2025. Pembukaan dilakukan oleh Vice President Daop 9 Jember, Hengky Prasetyo. Sementara tim inspeksi gabungan dipimpin oleh Ari Wibowo, Kepala Seksi Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Balai Teknik Perkeretaapian Surabaya yang mewakili DJKA.

Dalam masa menjelang puncak mobilitas Nataru, pemeriksaan kelaikan armada menjadi langkah penting untuk menjamin keselamatan penumpang. Proses ramp check dilakukan menyeluruh, mencakup aspek administratif maupun teknis.

Secara administratif, petugas memastikan seluruh dokumen sarana lengkap. Mulai dari identitas armada, data pemeriksaan terakhir, hingga kelulusan uji kelaikan.

Sementara dari sisi teknis, tim menelusuri berbagai komponen vital seperti sistem pengereman, pencahayaan, peralatan komunikasi, kondisi roda, hingga rangka bawah kereta.

Tak hanya fokus pada sisi mekanis, fasilitas kenyamanan pelanggan juga diperiksa dengan detail. Mulai dari sirkulasi udara, AC, hingga ketersediaan peralatan keselamatan seperti APAR, palu pemecah kaca, dan jendela darurat.

Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro, menyampaikan pihaknya memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ramp check ini sebagai komitmen menghadirkan layanan terbaik.

Menurutnya, inspeksi bukan sekadar pemeriksaan teknis, tetapi bentuk tanggung jawab moral KAI untuk memastikan setiap pelanggan dapat bepergian dengan rasa aman dan tenang selama liburan akhir tahun.

Cahyo menegaskan, kelaikan sarana adalah prioritas yang tidak bisa dinegosiasikan. Melalui kegiatan ini, KAI Daop 9 menargetkan seluruh armada siap beroperasi 100 persen untuk mendukung kelancaran angkutan Nataru 2025/2026.(thn)