Pemerintah Kabupaten Jember melalui Dinas Perhubungan mengevaluasi uji coba penutupan simpang empat Argopuro yang telah berlangsung selama sebulan. Dari hasil evaluasi, Dishub mencatat lalu lintas menjadi lebih lancar signifikan. 

Kabid Lalu lintas Dishub Jember, Erwin Prasetyo, Selasa (5/8/25) mengatakan,  penutupan ruas masih akan berlanjut hingga ada keputusan bersama forum lalu lintas dan angkutan jalan.

Satu bulan sudah simpang empat Argopuro di Kecamatan Kaliwates Jember mengalami perubahan ruas dari sebelumnya simpang empat bersinyal menjadi simpang empat tak bersinyal.

Uji coba penutupan simpang empat Argopuro merupakan hasil kesepakatan bersama forum lalu lintas dan angkutan jalan (LLAJ) Jember yang telah berlangsung sejak 4 Juni 2025 lalu.

Dari hasil uji coba selama satu bulan, Dinas Perhubungan mencatat arus lalu lintas di ruas setempat menjadi lebih lancar secara signifikan. Meski masih ada beberapa pengendara yang masih perlu menyesuaikan kembali kecepatan kendaraan kala melintas di kawasan simpang empat tersebut.

Erwin mengatakan, selama berlangsungnya uji coba penutupan simpang empat Argopuro, tidak menutup kemungkinan akan diberlakukan buka tutup jalur seperti arus sebelumnya apabila terdapat agenda penting. Khususnya di bulan Agustus seperti Jember Fashion Carnaval.

Hasil kesepakatan bersama kelanjutan uji coba penutupan simpang empat Argopuro oleh forum LLAJ rencananya akan diputuskan dalam beberapa hari ke depan.(thn)