Bupati Jember Muhammad Fawait ingin Kabupaten Jember menjadi salah satu lumbung padi terbesar di Jawa Timur. Saat ini Jember berada di urutan keempat setelah Lamongan, Ngawi, dan Bojonegoro.

Hal tersebut dikatakan Bupati saat melaksanakan panen raya padi serentak di wilayah Lojejer, Kecamatan Wuluhan Senin (7/4/25).

Pria yang sering disapa Gus Fawait menuturkan, untuk mewujudkan hal itu perlu sinergitas dengan berbagai pihak termasuk TNI dan Polri. 

Gus Fawait ingin Jember menjadi salah satu lumbung pangan yang mengantarkan pemenuhan target pemerintah pusat, menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia.

Terkait beberapa kendala yang masih dihadapi petani, seperti masalah pengairan, jalan tani, plengsengan dan sebagainya, di bulan kedua bekerja, bupati akan segera memetakan dan fokus pada pengembangan sektor pangan.

Termasuk kendala-kendala masalah pupuk. Bupati akan segera bertemu dengan semua pihak terkait untuk menuntaskan kelangkaan pupuk. Selain PPL, Bupati akan membentuk tim pemetaan hamparan tanah. 

Sehingga kebutuhan pupuk bisa sesuai dengan kebutuhan di lapangan. Datanya dapat dikirim secara akurat sehingga alokasi pupuk yang diturunkan sesuai dengan kebutuhan di lapangan.(thn)