Bupati Jember Muhammad Fawait mengaku banyak belajar dari sosok mantan Bupati yang berhasil memimpin Jember selama dua periode, MZA Djalal. Menurutnya, tidak boleh ada jarak yang terlalu jauh antara pemimpin dengan rakyatnya.

Hal itu dikatakan Gus Fawait dalam sambutannya saat meresmikan dapur sehat di Kelurahan Bintoro, Senin (12/5/25). Dalam acara kedinasan, Bupati juga selalu mengenakan pakaian sederhana mulai kemeja hingga sepatu yang merupakan produk lokal Jember.

Termasuk memilih Avanza sebagai kendaraan dinas yang sederhana adalah usulan dari mantan Bupati MZA Djalal. Hal itu menunjukkan bahwa Bupati ingin selalu dekat dengan masyarakat Jember.

Gus Fawait menyebut di era kepemimpinan MZA Djalal, Jember menjadi pemimpin di wilayah tapal kuda dan menjadi kabupaten penyanggah bagi kabupaten lainnya.

Maka Gus Fawait mengaku banyak mempelajari apa saja kebijakan mantan Bupati MZA Djalal. Dan ingin meneruskan kebijakan yang dianggap masih relevan termasuk bagaimana bisa menerima banyak orang di pendopo.

Bahkan tidak hanya melalui saluran wadul Gus'e online, Bupati kedepan ingin membuat wadul Gus'e secara tatap muka bertemu langsung dengan masyarakat atau seperti program Kemisan di era MZA Djalal.(thn)